Thursday, January 21, 2010

Alamatnya sama dengan 'Rumah Teroris' (dari detik)

Palembang - Pencarian alamat Sumini, orangtua Jeroen de Graaff, tidaklah mudah. Bahkan berdasarkan alamat yang ada, ternyata rumah Sumini sama dengan rumah yang dijadikan penyimpanan bahan peledak oleh jaringan teroris Palembang beberapa waktu lalu.

Kesamaan alamat ini jika 20 Ilir yang kini terbagi empat kelurahan diterjemahkan sebagai Kelurahan Sungai Pangeran. Maka, saat dicek di lokasi yakni RT.31, ternyata itu merupakan kampung atau rukun tetangga yang beberapa waktu lalu ditemukan bahan peledak milik jaringan teroris Palembang di sebuah rumah.

Nah, di kampung ini ada beberapa nama Sumini. "Dulu, ada nama Sumini di kampung ini. Dia tinggal di bedeng. Statusnya memang janda. Tapi saat Pemilu 2004, namanya sudah tidak ada lagi, artinya Sumini sudah pindah. Kami tidak tahu ke mana pindahnya.Nanti saya akan cari informasi ke mana pindahnya Sumini ini," kata Sofyan Saleh, ketua RT.31 Kelurahan Sungai Pangeran di rumahnya, Dwikora I, Palembang, Kamis (21/01/2010).

Namun, kata Sofyan, ada dua nama Sumini di lingkungannya. "Tapi, biarkan saya yang mendekatinya. Sebab Sumini yang masih menetap ini orangnya jelas, punya suami, punya banyak anak, dan tidak mungkin menitipkan anaknya ke orang lain. Kalau ada informasi positif saya akan kasih tahu," katanya.

Sebelumnya atas informasi pihak kelurahan Sungai Pangeran, ada nama Sumini di RT.23. Namun, saat ditemui Sumini yang berusia 50-an tahun ini mengaku tidak pernah menitipkan anak ke orang asing atau Belanda. "Saya hanya punya dua anak. Anak saya semuanya di Palembang. Tidak ada anak saya di luar negeri," katanya terus tertawa.

"Tapi, kalau dia mau mengakui saya sebagai Sumini sebagai ibunya, ya, silahkan saja datang ke rumah saya. Kami senang," katanya, saat ditemui didampingi suami dan seorang anaknya.

Kelurahan Sungai Pangeran memang banyak terdapat warga yang berasal dari Jawa. Sebagian besar juga bekerja pada rumah sakit Charitas atau karyawan rumah sakit tersebut, yang di tahun 1970-1980-an banyak berasal dari Belanda.



Sumber: http://www.detiknews.com/read/2010/01/21/144305/1283388/10/alamatnya-sama-dengan-rumah-teroris



9J4C4HP9ND68 

No comments:

Post a Comment